Rafting Sungai Boro Wonosalam Jombang
Wonosalam yang kaya akan sumber mata air, menyebabkan sungai di wilayah wonosalam mempunyai daya tarik tersendiri untuk melakukan kegiatan wisata rafting.
Kegiatan Rafting di Wonosalam (boro) Rafting memang mendebarkan, menggairahkan, basah, penuh tantangan dan luar biasa menyenangkan. Sungai Boro “Kaliboro” yang masih asri dan alami menambah kegiatan rafting semakin mengesankan.
Wonosalam Rafting memiliki 2-Dua Trip andalan yang sementara ini menjadi tujuan dari para pecinta wisata arung jeram. Trip pertama [jalur pendek] adalah dari start disekitar basecamp palapa rafting yang di support oleh Songa Adventure dengan finish di wisata gua sigolo-golo. Trip pendek ini kurang lebih bisa ditempuh selama 1.5 – 2 jam.
Kegiatan Rafting di Wonosalam (boro) Rafting memang mendebarkan, menggairahkan, basah, penuh tantangan dan luar biasa menyenangkan. Sungai Boro “Kaliboro” yang masih asri dan alami menambah kegiatan rafting semakin mengesankan.
Wonosalam Rafting memiliki 2-Dua Trip andalan yang sementara ini menjadi tujuan dari para pecinta wisata arung jeram. Trip pertama [jalur pendek] adalah dari start disekitar basecamp palapa rafting yang di support oleh Songa Adventure dengan finish di wisata gua sigolo-golo. Trip pendek ini kurang lebih bisa ditempuh selama 1.5 – 2 jam.
mBah Sayid Sulaiman Mojoagung
Banyak wisata Religi di daerah Jombang, dimana kota ini telah lama terkenal dengan julukan kota santri, setidaknya ada Lima pondok pesantren besar di Jombang yang terkenal seperti Ponpes Tebuireng di Cukir Diwek, Ponpes Darul Ulum di Rejoso Peterongan, Ponpes Bahrul Ulum di Tambakberas, Ponpes Mambaul Maarif di Denanyar dan Ponpes Luhur Nurhasab di Gadingmangu Perak.
Kelenteng Hong San Kion di Gudo, juga sering dikunjungi wisatawan sebagai wisata religi di Jombang, Selain dikenal sebagai tempat ibadah Tridarma (Agama Taoisme, Budha, dan Konghucu) juga sebagai tempat berobat. Menariknya yang datang untuk berobat juga banyak yang dari kalangan pribumi. Setiap menjelang Tahun Baru Imlek, kelenteng ini mengadakan acara hajatan yang cukup meriah, seperti Wayang Potehi maupun Pagelaran Barongsay.
Dulur yang suka kluyuran wisata alam, kini kita ajak jalan
jalan ke kaki gunung Anjasmoro tepatnya sekitar tujuh kilometer dari arah
kota Kecamatan Mojoagung, terdapat sebuah monumen dan pemandian bernama
Sumberboto, karena terletak di Desa Sumberboto. Di sana terdapat ‘saksi
sejarah’ yang, konon, dikabarkan sebagai peninggalan Kerajaan Majapahit. Dalam
perkembangannya, jadilah tempat itu sebagai sarana rekreasi bagi keluarga.
Dan ‘income’ pun
diraub Pemda Jombang.
Tema
jalan-jalan kali ini adalah Hunting Durian, Bagi Anda yang ingin berlibur ke
obyek wisata di Kawasan Lereng Gunung Anjasmoro, jangan lupa untuk mampir ke
Desa Sumber di Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Di desa
yang dikenal dengan nama kampung durian ini, Anda bisa menikmati wisata petik
buah durian segar langsung dari pohonnya. Uniknya berbeda dengan durian dari
daerah lain, buah durian di desa sumber memiliki rasa yang berbeda-beda antara
buah yang satu dengan yang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar